Kejurnas RemajaTenis Blora-X: Dominasi Petenis Tuan Rumah Tak Terelakkan
arayanaNews, Blora, 29 Desember 2019 - Dominasi para petenis tuan rumah tak terelakkan terjadi pada gelaran kejuaraan nasional (kejurnas) tenis yunior berlabel "RemajaTenis Blora- X" yang berlangsung hari ini di Blora, Jawa Tengah.
Hafidz Zidqi Ahnaf Jati, salah satu petenis andalan Blora sukses memijakkan kaki ke babak puncak setelah di semifinal menyudahi perlawanan M. Diozaky Bagaskoro dari Surakarta dengan angka 8-4. Yang jadi awannya di final adalah Setyo Rizki juga berasal dari Blora sehingga tersaji "All Blora Finals". Sebelumnya di babak empat besar, Diozaky membuat kejutan dengan menjungkalkan seeded kedua, Marcel Alfredo Sugiarto dari Semarang, Jawa Tengah dengan skor 8-2.
Sementara itu di kelompok umur 10 tahun putra, unggulan pertama Bramantyo Adi Wicaksono dari Salatiga, Jawa Tengah, berhasil maju ke babak pamungkas berkat kemenangan 8-4 atas Ahrenza Cyril Mahira asal Semarang. Sedangkan unggulan kedua Rayhan Arrasyid Indardi dari Semarang terhenti ditangan petenis tuan rumah lainnya, Akbar Farruq Haqqi dengan skor 8-5. Di babak final, Akbar bakal berjibaku menghadapi Bramantyo.
Dominasi para petenis Blora di salah satu kejuaraan tenis yang merupakan agenda Turnamen Diakui Pelti (TDP) ini berlanjut di nomor tunggal putri kelompok umur 10 tahun dan 12 tahun.
Unggulan kesatu nomor tunggal putri kelompok umur 10 tahun, Innasya Kha-Ummi berhasil menjejakkan kaki ke babak pamungkas usai menekuk Aliya Fazila Yusuf dari Kudus, Jawa Tengah dengan skor 8-0. Lawannya di final adalah Nadine Pramesti dari Salatiga, Jawa Tengah yang di babak semifinal mencatatkan kemenangan atas AdieniaSetya dari Blora, 8-3.
Begitu juga di nomor tunggal putri kelompok umur 12 tahun putri. Petenis kebanggaan tuan rumah lainnya, Adyba Ardelia Bhanuwati berhasil menyingkirkan Erika Saraswati asal Semarang dengan angka 8-2. Lawannya di final adalah Regina Bintang dari Blora, yang di babak empat besar menjegal Kinanthi Setyaning Wardaya asal Tasikmalaya, Jawa Barat dengan angka 8-1.
Pada nomor tunggal putra kelompok umur 14 tahun, petenis dari Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Muflih Yusril Amanullah melangkahkan kaki ke final menyusul kemenangan yang ditorehkannya atas M Rizal Zuhhayr asal Kudus , straight set 6-1, 6-3. Di babak pamungkas dia ditantang oleh petenis asal Jepara, Jawa Tengah, Argen Rubben yang maju ke final setelah menang dari petenis tuan rumah, Panji Ardiansyah 3-2 ret.
Laga "All Blora Finals" juga tercipta di sektor tunggal putra kelompok umur 18 tahun yang mempertemukan Dimas Rizki Sadewa versus M.Tito Zuhda Irhami.
Di babak empat besar Dimas membuat kejutan besar dengan menjungkalkan unggulan pertama, Sendy Yudha asal Kudus, dengan dua set langsung, 6-1, 6-1. Sedangkan Tito Zuhda mendepak Noufal Ali Ahmadi dari Blora, melalui pertarungan sengit selama tiga set yang berkesudahan dengan skor 7-5, 4-6, (10-6).
Kejurnas RemajaTenis Blora -X dihelat di lapangan tenis Pringgodani Blora disaksikan pula oleh Dandim Kudus Letkol Ali Mahmudi SE dan Wakil Bupati Kudus H. Arief Rohman, M.Si (arayana)
Hafidz Zidqi Ahnaf Jati, salah satu petenis andalan Blora sukses memijakkan kaki ke babak puncak setelah di semifinal menyudahi perlawanan M. Diozaky Bagaskoro dari Surakarta dengan angka 8-4. Yang jadi awannya di final adalah Setyo Rizki juga berasal dari Blora sehingga tersaji "All Blora Finals". Sebelumnya di babak empat besar, Diozaky membuat kejutan dengan menjungkalkan seeded kedua, Marcel Alfredo Sugiarto dari Semarang, Jawa Tengah dengan skor 8-2.
Sementara itu di kelompok umur 10 tahun putra, unggulan pertama Bramantyo Adi Wicaksono dari Salatiga, Jawa Tengah, berhasil maju ke babak pamungkas berkat kemenangan 8-4 atas Ahrenza Cyril Mahira asal Semarang. Sedangkan unggulan kedua Rayhan Arrasyid Indardi dari Semarang terhenti ditangan petenis tuan rumah lainnya, Akbar Farruq Haqqi dengan skor 8-5. Di babak final, Akbar bakal berjibaku menghadapi Bramantyo.
Dominasi para petenis Blora di salah satu kejuaraan tenis yang merupakan agenda Turnamen Diakui Pelti (TDP) ini berlanjut di nomor tunggal putri kelompok umur 10 tahun dan 12 tahun.
Unggulan kesatu nomor tunggal putri kelompok umur 10 tahun, Innasya Kha-Ummi berhasil menjejakkan kaki ke babak pamungkas usai menekuk Aliya Fazila Yusuf dari Kudus, Jawa Tengah dengan skor 8-0. Lawannya di final adalah Nadine Pramesti dari Salatiga, Jawa Tengah yang di babak semifinal mencatatkan kemenangan atas AdieniaSetya dari Blora, 8-3.
Begitu juga di nomor tunggal putri kelompok umur 12 tahun putri. Petenis kebanggaan tuan rumah lainnya, Adyba Ardelia Bhanuwati berhasil menyingkirkan Erika Saraswati asal Semarang dengan angka 8-2. Lawannya di final adalah Regina Bintang dari Blora, yang di babak empat besar menjegal Kinanthi Setyaning Wardaya asal Tasikmalaya, Jawa Barat dengan angka 8-1.
Pada nomor tunggal putra kelompok umur 14 tahun, petenis dari Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Muflih Yusril Amanullah melangkahkan kaki ke final menyusul kemenangan yang ditorehkannya atas M Rizal Zuhhayr asal Kudus , straight set 6-1, 6-3. Di babak pamungkas dia ditantang oleh petenis asal Jepara, Jawa Tengah, Argen Rubben yang maju ke final setelah menang dari petenis tuan rumah, Panji Ardiansyah 3-2 ret.
Laga "All Blora Finals" juga tercipta di sektor tunggal putra kelompok umur 18 tahun yang mempertemukan Dimas Rizki Sadewa versus M.Tito Zuhda Irhami.
Di babak empat besar Dimas membuat kejutan besar dengan menjungkalkan unggulan pertama, Sendy Yudha asal Kudus, dengan dua set langsung, 6-1, 6-1. Sedangkan Tito Zuhda mendepak Noufal Ali Ahmadi dari Blora, melalui pertarungan sengit selama tiga set yang berkesudahan dengan skor 7-5, 4-6, (10-6).
Kejurnas RemajaTenis Blora -X dihelat di lapangan tenis Pringgodani Blora disaksikan pula oleh Dandim Kudus Letkol Ali Mahmudi SE dan Wakil Bupati Kudus H. Arief Rohman, M.Si (arayana)
 |
| Salah satu penampilan petenis belia diajang Kejurnas tenis yunior RemajaTenis Blora-X |