Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Tennis SEA Games: Aldila Sutjiadi dkk makin bersemangat usai dapat motivasi Gubernur Khofifah

arayanaNews, Jakarta, 27 November 2019 - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa melepas para atlet, pelatih, dan official Jawa Timur yang akan membela Indonesia di ajang SEA Games Manila 2019 Filipina. Acara pelepasan ini berlangsung di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Selasa (26 November 2019) malam WIB.


Atlet tenis SEA Games Indonesia asal Jatim bersama Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa
Pada acara tersebut, Khofifah juga memberi suntikan motivasi kepada para atlet asal Jawa Timur yang terpilih membela Merah Putih diajang pesta olahraga multi event dua tahunan itu.

"Mudah-mudahan kontingen Indonesia berjaya dan Jawa Timur punya kontribusi yang luar biasa." kata Khofifah dalam sambutannya.

"Terima kasih ini bersatu dengan official. Kalau pelatih, official menyatu dengan atletnya insya Allah semuanya pada posisi semangat 45. Semangat 45 itu artinya posisi yang pantang menyerah. Karena didepan kita ada harapan dan harapan itu artinya (bendara) Merah Putih kita kibarkan dan artinya medali emas kita dapatkan," tambah Khofifah yang sontak disambut tepuk tangan para hadirin.

Beberapa atlet yang hadir pada acara tersebut mengaku makin bersemangat usai mendapat wejangan dan motivasi dari gubernur Jawa Timur. 

"Yang pasti makin semangat berjuang di Sea Games nanti. Terima kasih kepada Ibu Khofifah yang sudah berkenan memberi motivasi bagi kami." ujar Anthony Susanto saat dihubungi ayotenis.com usai acara (26/11).

Hal tak jauh berbeda juga diungkapkan oleh Aldila Sutjiadi dan Jessy Priskila Rompies yang juga mengapresiasi perhatian gubernur Jawa Timur bagi para atletnya.

"Pastinya senang ya mendapat motivasi dari Ibu gubernur dan ketua umum KONI Jatim. Mereka sangat memperhatikan atlet Jawa Timur dan selalu memberikan support yang maksimal." kata Aldila Sutjiadi, atlet tenis Jatim yang digadang-gadang akan meraih medali emas dari nomor ganda campuran bersama Christopher Benjamin Rungkat itu.

"Baik sekali ya dengan perhatian Ibu gubernur yang memberikan motivasi dan dorongan semangat kepada semua atlet Jawa Timur yang akan berjuang di Sea Games nanti. Jarang sekali ada sebuah provinsi yang bisa memberikan perhatian sebesar Ini." ujar Jessy Rompies.

Sementara itu secara terpisah Prof. Dr. Ir. Soetriono, M.P., selaku wakil ketua I Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PELTI) Jawa Timur, berharap kepada semua atlet Jatim khususnya dari cabang olahraga tenis, dapat memberikan yang terbaik bagi Indonesia.

"Harapan kami semoga atlet dari Jawa Timur, khususnya cabor tenis bisa menyumbangkan medali bagi Indonesia, kebetulan pemainnya hampir sebagian besar berasal dari Jatim." tutur Soetriono.

"Bila mereka nanti sukses di Sea Games maka diharapkan dapat mematik semangat para yuniornya agar lebih bergairah mengukir prestasi yang pada akhirnya tidak hanya membanggakan Jatim namun juga dapat mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional." lanjut Pria yang juga ketua Pengurus Kabupaten (Pengkab) Pelti Jember tersebut.

Pada gelaran pesta olahraga negara-negara Asia Tenggara itu, dari 841 atlet Indonesia yang diterjunkan di Manila, tercatat 119 atlet dan 29 pelatih berasal dari Jawa Timur. Jumlah itu terbilang paling banyak dibandingkan provinsi lainnya.

Jatim juga mendominasi jumlah atlet cabang olahraga tenis. Dari sepuluh atlet tenis yang diberangkatkan ke Filipina, delapan diantaranya berasal dari Jawa Timur. Mereka adalah: Christopher Benjamin Rungkat, David Agung Susanto, Ignatius Anthony Susanto, Muhammad Rifqi Fitriadi, Ari Fahresi, Aldila Sutjiadi, Beatrice Gumulya dan Jessy Priskila Rompies. (arayana)