Inilah Para Juara Kejurnas RemajaTenis Bandung
Bandung 25 Agustus 2018. Tuan rumah kebagian dua gelar juara kejuaraan nasional (kejurnas) RemajaTenis yang berlangsung di lapangan tenis Caringin Bandung tanggal 25 Agustus 2018.
Dua partai puncak bertajuk "All Bandung Finals" memastikan dua gelar juara bagi petenis yunior andalan tuan rumah. Final antar sesama petenis yunior Bandung terjadi pada nomor tunggal kelompok umur 10 tahun putra, dimana Kaycee Tjandradjaja beradapan dengan Bryan Wilson . Kaycee Tjandradjaja memenangi pertarungan ini dengan skor 8-5.
Laga Derby sekota lainnya terjadi pada nomor tunggal putri kelompok umur 12 tahun yang mempertemukan Shinar Zahra kontra Sheryl Natakie Halim. Shinar Zahra tanpa kesulitan yang berarti berhasil memenangi pertandingan ini dengan skor 8-3 .
Pada nomor lainnya, Kinanti Setyaning Wardaya dari Tasikmalaya keluar sebagai juara tunggal putri kelompok umur 10 tahun setelah menyisihkan satu-satunya petenis yunior dari Palembang yang ambil bagian pada turnamen ini, Miranda Syifa Iwanovic dengan skor ketat 8-6.
Iwan Tarmuji, pelatih yang juga orangtua Miranda, mengatakan bahwa lawannya lebih bagus. "Miranda sudah bermain bagus tetapi lawannya Kinanthi bermain bagus." ujar Iwan Tarmuji pemilik klub tenis ITTEC di Palembang.
Sementara itu petenis yunior asal Tangerang Selatan, Alvito Nadhif Radya berhasil keluar sebagai juara nomor tunggal putra tunggal putra kelompok umur 12 tahun setelah di final mengalahkan petenis tuan rumah, Abidhzan Alghiffari dengan skor 8-6,
Sedangkan petenis yunior Bogor, M. Panji Nurcahyodi, sukses merengkuh gelar juara nomor tunggal putra kelompok umur 14 tahun setelah mengalahkan petenis asal Muara Enim, Sumatera Selatan, Syahrial Virdiansyah, straight set 6-1 dan 6-4.
Di nomor tunggal putri kelompok umur 14 tahun, petenis yunior asal Subang, Nurin Nabila Wahyu keluar sebagai juara setelah mengandaskan perlawanan petenis yunior dari Bogor, Faura Fitri dengan kemenangan telak dua set langsung, 6-1 dan 6-0.
Petenis yunior asal Cianjur, M. Nur Alfachry berjaya di nomor tunggal putra 16 tahun, setelah pada laga puncak menyisihkan M. Rafi Sulistyono dari DKI Jakarta dalam pertarungan ketat yang harus diselesaikan melalui super tie break, 4-6, 7-5 dan [10-7].
Di nomor tunggal putri kelompok umur 16, Melanie Oka Sabina asal Jambi keluar sebagai juara setelah pada babak final membukukan kemenangan atas Fahsya Alifta Azzahra asal Bogor.
Puncak pertandingan terjadi di nomor tunggal putra kelompok umur 18 tahun, yang mempertemukan Rifky Ananda Somantri dari Karawang kontra petenis yunior asal Majalengka, M. Ridwan. Laga ini dimenangkan oleh Rifky Ananda melalui pertarungan sengit yang berlangsung tiga set dengan skor akhir, 4-6, 6-3 dan [11-9].
Terlihat M. Ridwan yang memiliki postur tubuh cukup kekar namun sangat minim pengalaman dan kurang ditunjang dengan kemampuan fisik yang mumpuni. Sedangkan Rifqy cukup sabar melayani gempuran-gempuran M. Ridwan.
"Sayang potensi Ridwan kurang didukung oleh pelatih yang berkualitas." kata August Ferry Raturandang yang ikut menyaksikan jalannya babak final tunggal putra 18 tahun.
Baca juga: Berita Tenis Terbaru
Oleh August Ferry Raturandang (AFR) disampaikan, melihat potensi yang ada di Jawa Barat, RemajaTenis akan rutin diadakan setiap bulan di lapangan tenis Caringin Bandung . "Kami akan kembali pada tanggal 21-23 September 2018. Untuk beri kesempatan bagi atlet-atlet Jawa Barat berkompetisi. Harus bisa rutin di Bandung karena sarana dan prasarana memadai sekali di Caringin. Sayang tidak dimanfaatkan." ujar AFR.
 |
| Juara KU 10 Putra Kejurnas RemajaTenis Bandung |
Laga Derby sekota lainnya terjadi pada nomor tunggal putri kelompok umur 12 tahun yang mempertemukan Shinar Zahra kontra Sheryl Natakie Halim. Shinar Zahra tanpa kesulitan yang berarti berhasil memenangi pertandingan ini dengan skor 8-3 .
Pada nomor lainnya, Kinanti Setyaning Wardaya dari Tasikmalaya keluar sebagai juara tunggal putri kelompok umur 10 tahun setelah menyisihkan satu-satunya petenis yunior dari Palembang yang ambil bagian pada turnamen ini, Miranda Syifa Iwanovic dengan skor ketat 8-6.
Iwan Tarmuji, pelatih yang juga orangtua Miranda, mengatakan bahwa lawannya lebih bagus. "Miranda sudah bermain bagus tetapi lawannya Kinanthi bermain bagus." ujar Iwan Tarmuji pemilik klub tenis ITTEC di Palembang.
Sementara itu petenis yunior asal Tangerang Selatan, Alvito Nadhif Radya berhasil keluar sebagai juara nomor tunggal putra tunggal putra kelompok umur 12 tahun setelah di final mengalahkan petenis tuan rumah, Abidhzan Alghiffari dengan skor 8-6,
Sedangkan petenis yunior Bogor, M. Panji Nurcahyodi, sukses merengkuh gelar juara nomor tunggal putra kelompok umur 14 tahun setelah mengalahkan petenis asal Muara Enim, Sumatera Selatan, Syahrial Virdiansyah, straight set 6-1 dan 6-4.
Di nomor tunggal putri kelompok umur 14 tahun, petenis yunior asal Subang, Nurin Nabila Wahyu keluar sebagai juara setelah mengandaskan perlawanan petenis yunior dari Bogor, Faura Fitri dengan kemenangan telak dua set langsung, 6-1 dan 6-0.
Petenis yunior asal Cianjur, M. Nur Alfachry berjaya di nomor tunggal putra 16 tahun, setelah pada laga puncak menyisihkan M. Rafi Sulistyono dari DKI Jakarta dalam pertarungan ketat yang harus diselesaikan melalui super tie break, 4-6, 7-5 dan [10-7].
Di nomor tunggal putri kelompok umur 16, Melanie Oka Sabina asal Jambi keluar sebagai juara setelah pada babak final membukukan kemenangan atas Fahsya Alifta Azzahra asal Bogor.
Puncak pertandingan terjadi di nomor tunggal putra kelompok umur 18 tahun, yang mempertemukan Rifky Ananda Somantri dari Karawang kontra petenis yunior asal Majalengka, M. Ridwan. Laga ini dimenangkan oleh Rifky Ananda melalui pertarungan sengit yang berlangsung tiga set dengan skor akhir, 4-6, 6-3 dan [11-9].
Terlihat M. Ridwan yang memiliki postur tubuh cukup kekar namun sangat minim pengalaman dan kurang ditunjang dengan kemampuan fisik yang mumpuni. Sedangkan Rifqy cukup sabar melayani gempuran-gempuran M. Ridwan.
"Sayang potensi Ridwan kurang didukung oleh pelatih yang berkualitas." kata August Ferry Raturandang yang ikut menyaksikan jalannya babak final tunggal putra 18 tahun.
Baca juga: Berita Tenis Terbaru
Oleh August Ferry Raturandang (AFR) disampaikan, melihat potensi yang ada di Jawa Barat, RemajaTenis akan rutin diadakan setiap bulan di lapangan tenis Caringin Bandung . "Kami akan kembali pada tanggal 21-23 September 2018. Untuk beri kesempatan bagi atlet-atlet Jawa Barat berkompetisi. Harus bisa rutin di Bandung karena sarana dan prasarana memadai sekali di Caringin. Sayang tidak dimanfaatkan." ujar AFR.